Bingung Cari Tempat Jual Drumband Di Jogja Terbaik? Yuk Simak Berikut Ini

Kalian pasti sudah tak asing lagi dengan kata drumband, bukan? Istilah yang satu ini kerap disangkutpautkan dengan marchingband maupun pawai. Saat ini, kalian tidak perlu kebingungan mencari alat musiknya karena bisa dibeli di tempat jual drumband di Jogja.

Pengertian Drumband Sebelum mencari Pen Jual drumband di Jogja

Sebelum membahas lebih lanjut, alangkah baiknya jika kalian mengetahui pengertian drumband terlebih dahulu. Drumband merupakan sekelompok barisan atau permainan alat musik tiup dan pukul yang dimainkan secara bersamaan untuk menghasilkan lagu pengiring langkah barisan.

Drumband sendiri diambil dari dua kata, yakni ‘drum’ dan ‘band’. Masing-masing kata tersebut memiliki makna tersendiri. Istilah drum pasti sudah sering kalian dengar sebagai alat perkusi atau alat musik yang dimainkan dengan cara ditabuh atau dipukul.

Sementara itu, istilah band berarti suatu grup atau gabungan alat musik tabuh dan tiup. Band sendiri berfungsi sebagai melodi pada sebuah lagu. Tidak ada aturan pasti mengenai berapa orang yang harus bermain dalam drumband. Namun, biasanya jumlah pemain berkisar antara 20 sampai 40 orang.

Sejarah Drumband

Jika membahas tempat jual drumband di jogja, kalian pasti akan diajak menjelajahi seluk-beluk drumband dengan mengetahui sejarahnya. Drumband sebenarnya merupakan tradisi purba yang dilakukan oleh beberapa pemusik. Nantinya, para pemusik akan memainkan suatu lagu secara bersama-sama sambil berjalan di sepanjang karnaval atau festival.

Seiring berjalannya waktu, drumband mulai berevolusi menjadi terstruktur dan memiliki aspek kemiliteran di awal era negara kota. Orkes militer inilah yang kemudian menjadi awal terbentuknya drumband yang kalian kenal sekarang.

Meskipun kini pola drumband sudah berkembang pesat, tapi jika diperhatikan, masih ada banyak tradisi militer yang dipertahankan dalam budaya drumband. Adapun, tradisi tersebut dapat kalian lihat pada tata cara berjalan, atribut seragam yang digunakan, hingga model pemberian instruksi.

Masuknya Drumband ke Indonesia

Pembahasan sebelumnya berfokus pada asal-usul drumband secara internasional. Kali ini, kalian akan diajak untuk membahas bagaimana cara drumband bisa masuk dan dikenal masyarakat Indonesia secara luas?

Di Indonesia, drumband merupakan bentuk pengembangan lanjutan dari budaya yang sebelumnya sudah ada dan dinaungi oleh Persatuan Drumband Seluruh Indonesia. Adapun, organisasi PDBI berada di bawah pemantauan Kemenpora.

Meskipun berada di bawah naungan Kemenpora, drumband bukan digolongkan sebagai kegiatan olahraga, melainkan musik. Pasalnya, drumband memfokuskan permainan musiknya secara berimbang pada bagian visual.

Seiring berkembangnya zaman, drumband Tanah Air mulai mengadaptasi berbagai teknik yang digunakan oleh grup-grup di Amerika, khususnya pada bagian instrumen perkusi. Karena semakin marak di Indonesia, tak heran jika banyak tempat jual drumband di jogja yang bisa Anda kunjungi.

Manfaat Drumband

 Selain menyenangkan, permainan drumband tentu saja memiliki banyak manfaat bagi para anggotanya. Ingin tahu apa saja? Berikut daftarnya:

1.     Melatih Keterampilan Bermusik

Manfaat pertama yang bisa kalian dapatkan jika mengikuti drumband adalah ilmu dalam bermusik, baik teori maupun praktek. Dengan demikian, secara tidak langsung keterampilan bermusik kalian akan dilatih. Para pembina akan melatih kalian dengan proses yang sistematis dan berkelanjutan.

2.     Melatih Kerja Sama

Kalian pasti sudah tahu bahwa drumband tidak dapat dilakukan seorang diri, melainkan dalam suatu kelompok besar. Maka dari itu, kalian harus bekerja sama dengan anggota drumband lainnya untuk menghasilkan nada-nada yang indah.

Bila tidak ada kerja sama, suatu grup drumband tidak akan mampu mencapai kesuksesan. Kemampuan bekerja sama akan sangat bermanfaat bagi hubungan interpersonal. Dengan adanya kerja sama, berbagai permasalahan dapat diselesaikan hingga tuntas.

3.     Melatih Kepemimpinan

Setiap grup drumband akan dipimpin oleh seseorang yang membawa tongkat mayoret. Adapun, tongkat ini bisa kalian beli di tempat jual drumband di jogja terpercaya. Perlu kalian ketahui, seorang pemimpin tidak terbentuk dengan sendirinya.
Untuk menjadi seorang pemimpin yang baik dan bertanggung jawab, diperlukan proses dan latihan yang panjang. Latihan kepemimpinan yang diberikan dalam drumband akan sangat berguna bagi masa depan kalian. Seiring berjalannya waktu, kalian akan menjadi pemimpin yang bijaksana, tangguh, dan dicintai bawahannya.

4.     Menjaga Kesehatan

Bukan hanya dari segi mental, drumband juga memiliki manfaat bagi kesehatan fisik kalian. Ketika menampilkan pertunjukkan drumband, kalian akan berjalan dari satu tempat ke tempat lainnya. Terkadang, perjalan yang ditempuh bisa cukup panjang.

Maka dari itu, setiap anggota drumband dituntut untuk memiliki kondisi fisik yang kuat dan prima. Selain berjalan, anggota drumband juga akan menguras banyak tenaga saat berbaris, membentuk formasi, dan menari.

Ketika latihan, kalian akan diarahkan untuk menjalani pola hidup sehat supaya kebugaran tetap terjaga. Tentu saja menjalani pola hidup sehat bersama-sama akan jauh lebih menyenangkan. Kalian bisa saling mengingatkan sesama anggota drumband.

5.     Meningkatkan Kepercayaan Diri

Meskipun terkesan sederhana, nyatanya kepercayaan diri adalah kemampuan berharga yang tidak dimiliki semua orang. Dengan mengikuti drumband, kalian akan meningkatkan rasa percaya diri.

Pasalnya, drumband memang menuntut kalian untuk berani tampil di depan banyak orang. Kepercayaan diri ini nantinya akan sangat dibutuhkan dalam berbagai bidang kehidupan. Ketika kalian percaya pada diri sendiri, orang lain juga akan merasakannya dan yakin pada kalian.

6.     Mencegah Stres

Di era pandemi seperti sekarang ini, banyak masyarakat yang kesehatan mentalnya terganggu. Siapa sangka jika bermain drumband ternyata juga dapat meminimalisir resiko stres. Menurut survey yang dilakukan oleh OnePoll, sekitar 64% orang Amerika memilih musik sebagai cara untuk menekan tingkat stres dan memperbaiki suasana hati.

Aspek Penampilan Drumband Jual Drumband di Jogja

Drumband memiliki dua aspek penampilan yang digolongkan dalam 2 kategori, yakni aspek visual dan aspek musikal. Pengelompokkan ini bertujuan untuk mengatur metode pelatihan agar drumband lebih siap tampil. Secara umum, masing-masing aspek dilatih secara terpisah. Jika sudah lancar, barulah kedua aspek akan dilatih secara bersamaan.

Ingin tahu penjelasan lebih lanjut mengenai aspek drumband? Simak penjelasan berikut ini:

1.     Aspek Musikal

 Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, drumband merupakan sekelompok orang yang bermain musik secara bersama-sama. Maka dari itu, aspek pertama yang harus kalian perhatikan tentu saja adalah aspek musikal. Untungnya, berbagai alat musik dalam drumband bisa kalian temukan di tempat jual drumband di Jogja.

Dalam satu penampilan, secara umum, drumband akan membawakan lagu-lagu yang seragam dengan tema yang sama. Akan tetapi, bisa juga drumband membawakan beberapa ragam lagu dalam satu tema.

Jika dilihat dari strukturnya, karakteristik lagu yang dibawa tiap drumband harusnya memiliki kesamaan dalam hal tipikal elemen. Biasanya, bagian pembuka ditujukan untuk menarik perhatian dengan solo perkusi.

Setelah itu, ada bagian balada yang terdiri dari penampilan solo musik tiup dan solo perkusi. Untuk penutup atau puncak penampilan, semua elemen akan bermain bersamaan dengan berbagai variasi teknik permainan. Masing-masing drumband bisa memainkan birama, tempo, dinamika, hingga pertunjukkan keterampilan grup.

2.     Aspek Visual

 Aspek visual dalam drumband meliputi koreografi. Dalam aspek ini, alur pola atau formasi baris-berbaris sangat diperhatikan. Selain itu, aksi-aksi tarian, gerakan-gerakan, dan lain sebagainya juga menjadi detail yang harus dilatih dengan baik.

Latihan dapat dilakukan secara individu, sekelompok, maupun seluruh pemain dalam formasi barisan. Biasanya, penampilan drumband juya menggunakan aksesoris tambahan agar mendapat efek visual yang lebih menarik.

Daftar Alat Drumband

Saat ini, banyak pengrajin atau produsen alat drumband yang tersebar di seluruh Indonesia. Kemudian, alat-alat tersebut nantinya akan didistribusikan ke tempat jual drumband di jogja. Lantas, apa saja alat yang digunakan dalam permainan drumband? Berikut daftarnya:

1.     Bass Drum

Pertama, ada alat musik bass drum. Dalam permainan drumband, alat musik ini memiliki suara yang paling keras dibandingkan alat musik lainnya. Selain itu, bentuk fisik dan ukurannya juga cukup besar.

Dibandingkan alat musik seperti tenore atau snare, bass drum memiliki suara yang lebih tebal. Secara umum, alat musik ini dimainkan oleh 3 sampai 6 orang dalam suatu grup drumband.

Dimainkan dengan cara dipukul, tentu saja alat musik ini sangat mudah digunakan. Kalian dapat memilih berbagai variasi ukuran yang disesuaikan dengan pemainnya. Tentu saja bass drum yang dipakai anak TK akan berbeda dengan bass drum yang dipakai anak kuliah.

2.     Snare Drum

Untuk melengkapi permainan drumband, kalian juga membutuhkan alat musik bernama snare drum. Dari segi fisik, snare drum memang mirip dengan bass drum. Akan tetapi, suara yang dihasilkan snare drum cenderung lebih lantang.

Perbedaan suara ini diakibatkan oleh jaring-jaring yang dimiliki snare drum. Dilihat dari segi ukuran, alat musik yang satu ini cukup besar. Tentu saja semua tempat jual alat musik drumband akan menyediakan variasi ukuran berdasarkan kebutuhan pemakainya.

Untuk memainkan alat musik ini, kalian tidak boleh asal pukul saja. Pasalnya, pemakaian alat yang salah akan menimbulkan kerusakan yang fatal. Mengingat harga snare drum yang tidak murah, kalian perlu menjaganya sebaik mungkin.

3.     Marching Bell

Alat musik selanjutnya yang wajib ada dalam pertunjukan drumband adalah marching bell. Secara umum, alat musik ini terbuat dari bahan utama logam dengan bilah-bilah persegi. Masing-masing bilah akan menghasilkan suara yang berbeda.

Umumnya, alat musik ini akan dimainkan oleh tujuh orang atau lebih secara bersamaan. Marching bell kerap disamakan dengan alat musik bellyra. Meskipun dimainkan dengan cara yang sama, nyatanya kedua alat musik ini memiliki perbedaan bentuk dan cara membawanya.

4.     Cymbal

Alat musik yang satu ini dapat kalian temukan dengan mudah di toko-toko alat musik. Cymbal merupakan alat musik drumband yang memiliki sepasang alat. Jika keduanya diayunkan dan bertemu, maka akan dihasilkan suatu suara yang indah.

Pada suatu kelompok drumband, biasanya alat ini dimainkan oleh dua orang. Dengan suara nyaring yang khas layaknya pertemuan logam, tentu saja cymbal dapat menjadi daya tarik tersendiri bagi penonton drumband.

5.     Quartom

Selanjutnya, ada alat musik Quartom. Alat musik yang satu ini terdiri dari 4 buah tom. Meskipun begitu, quartom hanya dimainkan oleh satu orang saja dalam grup drumband. Secara umum, quartom dimainkan di awal pertunjukkan drumband.

Karena merupakan alat musik pembuka, quartom akan terdengar sangat jelas. Maka dari itu, pemain yang membawa quartom harus mampu menggunakannya dengan benar agar menarik perhatian banyak orang.

6.     Tenore 

Setiap tempat jual drumband di jogja pasti menawarkan tenore. Alat musik ini memiliki kesamaan dengan bass drum dan snare drum, tapi memiliki pentolan busa di bagian ujungnya. Dimainkan dengan cara dipukul, tenore menjadi alat musik yang paling banyak dimainkan dalam suatu grup drumband.

Pada satu pertunjukkan, tenore biasanya dipegang oleh 15 pemain atau lebih. Tenore sendiri menghasilkan suara yang bulat dan halus. Karena dipegang oleh banyak orang, setiap grup drumband harus melatih tenore dengan baik agar irama yang dihasilkan pas.

7.     Terompet

Alat musik selanjutnya adalah terompet. Dalam sebuah grup drumband, terompet digunakan sebagai soprano yang memainkan melodi pada musik. Meskipun begitu, aransemen musik drumband fungsionalitas soprano dibedakan menjadi dua kelompok untuk mengisi rentang nada yang berbeda.

Biasanya, rentang nadanya adalah sopran dan mezzo-sopran. Nada dasar yang digunakan untuk permainan drumband menggunakan terompet adalah Bb. Akan tetapi, ada beberapa grup yang memainkan nada dasar G.

8.     Mellophone

Alat musik selanjutnya adalah mellophone. Instrumen musik tiup yang satu ini berfungsi sebagai pengisi suara alto-soprano. Mellophone banyak digunakan dalam drumband lantaran intonasi dan suara yang dihasilkan lebih konsisten dibanding French Horn.

Kebanyakan mellophone menggunakan nada dasar F. Namun, ada pula drumband yang menggunakan mellophone bernada dasar G. Kalian dapat mengganti nada dasar dengan mengganti pipa udara yang sudah tersedia dalam 1 paket.

9.     Tenor Horn

Selanjutnya, ada alat musik tenor horn yang merupakan instrumen tiup. Alat musik ini terbuat dari logam dan masuk ke dalam keluarga trombone tenor dengan desain khusus.

Berbeda dari trombone tenor, tenor horn menggunakan sistem katup untuk menghasilkan suara, bukan sistem geser. Selain itu, panjang instrumen ini juga lebih pendek daripada trombone biasa.

Alat musik yang satu ini bisa kalian temukan dengan mudah di berbagai toko alat musik. Modelnya yang khas dengan pipa suara lipat akan membuat kalian terpesona. Secara umum, grup drumband di tanah air menggunakan nada dasar B untuk memainkan alat musik ini.

10.  Euphonium

Selanjutnya, ada alat musik euphonium. Tidak hanya pada drumband, euphonium juga bisa kalian temukan di pertunjukan orkestra. Namun, bentuk euphonium yang dibawakan dalam penampilan drumband sudah didesain khusus dengan corong yang menghadap ke wajah.

Alat musik yang satu ini mempunyai sistem tiga katup untuk mengisi suara atau rentang nada baritone. Biasanya, nada dasar euphonium yang digunakan dalam drumband adalah B.

11.  Tuba

Tuba merupakan salah satu alat musik drumband yang dapat kalian temukan dengan mudah di berbagai tempat jual drumband. Alat musik yang satu ini digunakan untuk mengisi suara atau nada bass. Biasanya, tuba menggunakan nada dasar Bb dalam permainan drumband.

Layaknya instrumen musik tiup logam lainnya, tuba didesain sedemikian rupa agar dapat dimainkan sambil berjalan. Bentuk fisiknya cukup besar dan corongnya menghadap ke depan. Alat musik yang satu ini dibawa dengan cara dipanggul.

12.  XYLOPHONE

Selanjutnya, ada alat musik Xilofon yang berasal dari keluarga perkusi. Pertama kali ditemukan di Slovakia, instrumen ini kini semakin mendunia. Xilofon terdiri dari berbagai batang kayu yang dijejer berdasarkan ukuran.

Agar dapat berbunyi, kalian perlu memukulnya menggunakan malet yang terbuat dari kayu, plastik, atau karet. Masing-masing batang mampu mengeluarkan nada yang berbeda. Semakin panjang batang, maka nada yang dihasilkan akan semakin rendah. Sebaliknya, batang yang pendek akan menghasilkan nada tinggi.

13.  Vibrafon

Alat musik yang satu ini sering disebut sebagai vibraharp atau vibes. Termasuk dalam keluarga instrumen perkusi, vibes dimainkan dengan cara dipukul. Cara memainkannya sangat mirip dengan marimba atau xylophone.

Alat musik yang satu ini menggunakan batang aluminium untuk menghasilkan nada-nada. Vibrafon memiliki pedal layaknya sebuah piano. Jika pedal dinaikkan, batang aluminium akan tertahan, sehingga suara yang dihasilkan pendek. Sebaliknya, suara akan melenting beberapa detik jika pedal diturunkan.

14.  Timpani

Alat musik selanjutnya adalah timpani. Instrumen yang satu ini masih termasuk dalam keluarga perkusi. Memiliki bentuk yang mirip dengan drum, timpani terdiri dari suatu kulit yang terbuat dari tembaga.

Alat musik yang satu ini dimainkan dengan cara dipukul. Kalian dapat memukulkan stik drum khusus ke bagian kulit untuk menghasilkan nada-nada yang indah. Tempat jual drumband di jogja pasti menjual alat yang satu ini, sehingga kalian tidak perlu kesulitan mencarinya.

15.  Tongkat Mayoret

Alat drumband yang terakhir bukanlah instrumen musikal. Dalam suatu grup, pasti ada ketua yang memimpin penampilan drumband tersebut. Biasanya, pemimpin tersebut menggunakan tongkat mayoret.

Tongkat mayoret biasanya berwarna silver mengkilap yang dimodifikasi dengan pita-pita berwarna. Pemimpin drumband akan melakukan atraksi menggunakan tongkat ini di depan semua instrumen drumband.

Tips Memilih Alat Musik Drumband

Setelah mengetahui beberapa alat musik drumband, apakah kalian tertarik untuk membelinya? Namun, saat memilih di tempat jual drumband di jogja, kalian tidak boleh sembarangan. Berikut beberapa tips memilih alat musik drumband:

1.     Perhatikan Bahan yang Digunakan

Ketika memilih alat musik drumband, tentu saja kalian harus memperhatikan bahan-bahan yang digunakan. Pastikan kalian memilih bahan berkualitas tinggi yang sesuai dengan selera kalian. Jika kalian memang menyukai instrumen bersuara asli, maka pilihlah material kayu utuh.

Sementara itu, kalian dapat memilih bahan triplek yang lapisannya berkualitas jika lebih suka instrumen bersuara agak nyaring. Dengan memilih bahan yang mumpuni, setidaknya instrumen akan bertahan hingga 10 tahun.

2.     Pilih Pengrajin Terpercaya

Tips selanjutnya sangat penting untuk kalian perhatikan. Meskipun saat ini banyak tempat jual drumband di jogja yang tersebar di kota-kota di Indonesia, tidak semuanya bisa dipercaya. Beberapa penjual menggunakan bahan yang tidak berkualitas, menawarkan barang yang cacat, dan lain sebagainya demi keuntungan pribadi.

Maka dari itu, kalian perlu memilih pengrajin drumband yang terpercaya dan sudah profesional. Pastikan penjual yang kalian pilih sudah berpengalaman selama bertahun-tahun dalam bidang ini. Banyaknya pengalaman dapat menjamin instrumen yang kalian beli berada dalam kondisi terbaik.

3.     Bandingkan Harga

Tidak dapat dipungkiri, semua orang pasti ingin memiliki instrumen berkualitas dengan harga terjangkau. Maka dari itu, kalian perlu membandingkan harga antara satu pengrajin dengan pengrajin lainnya.

Tujuan dari membandingkan harga adalah untuk mendapatkan produk terbaik dengan harga terendah. Misalnya, di toko A tongkat mayoret dijual seharga Rp30.000. Sementara itu, di toko B tongkat mayoret dijual dengan harga Rp20.000. Padahal, keduanya menggunakan bahan dan desain yang sama persis.

Membandingkan harga sebelum membeli akan menjadikan kalian pelanggan yang cerdas dan bijaksana. Selain itu, tidak perlu memaksakan budget untuk membeli peralatan kelas atas. Untuk sementara waktu, gunakan peralatan sederhana yang bisa kalian dapatkan dengan harga terjangkau terlebih dahulu.

4.     Periksa Testimoni

Ketika membeli suatu barang, entah itu instrumen alat musik, pakaian, makanan, dan lain sebagainya, tentu saja kalian perlu memperhatikan testimoni. Pastikan banyak pelanggan yang merasa puas dengan kinerja dan pelayanan toko tersebut. Selain itu, pastikan testimoni yang kalian lihat asli, ya.

Jika kalian bingung memilih alat musik di tempat jual drumband di jogja terpercaya, kalian bisa mengikuti beberapa tips di atas. Secara umum, setiap penjual akan menawarkan harga alat yang berbeda-beda, tapi relatif terjangkau. Selain itu, kalian juga bisa membeli drumband anak untuk 1 set.